Tambang Ilegal Rambah Hutan Kawasan di Parit 1 Desa Keposang, Asang : PC Koordinasi Kodim Pak !

NewsPaper, Toboali, Bangka Selatan |Ditemukan kembali adanya satu unit alat berat jenis excavator merk Kobelco warna hijau, beraktivitas dipenambangan pasir timah yang  diduga tidak mengantongi surat ijin dari kementerian terkait alias ilegal dan beroperasi di dalam kawasan hutan di wilayah Parit 1 Desa Keposang, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, Sabtu, ( 19/7/2025 )

Berawal dari laporan salah satu  warga setempat, mengatakan adanya aktivitas penambangan pasir timah dengan menggunakan satu unit alat berat jenis excavator di wilayah Parit 1.

Warga yang tidak mau disebutkan  namanya itu juga mengatakan bahwa pemilik tambang tersebut bernama Asang salah boss besar di wilayah Desa Keposang. 

“ Betul pak ada kegiatan penambangan timah dan 1 unit  pc di Parit 1,” ungkapnya

“ Setahu saya pemiliknya adalah Boss Asang masih orang sinilah,” sebutnya.

Asang sendiri saat dikonfirmasi mengatakan jika alat berat jenis excavator merk kobelco warna hijau dan beroperasi di penambangan pasir timah yang diduga miliknya itu telah berkoordinasi dengan salah satu kesatuan TNI di Wilayah Bangka Selatan yakni  Kodim 0432/ Basel.

Melalui akun WhatsApp miliknya Asang juga mengirim nomor handphone seluler  salah satu oknum anggota TNI yang kemudian diketahui adalah berinisial  Fk orang nomor dua di Kodim 0432/ Bangka Selatan.

“ Konfirmasi, PC koordinasi Kodim pak,” ungkap Asang

“ Ni no nya 0852xxxxxx00 bisa dihubungi,” jelasnya

Terpisah, Fk  melalui akun WhatsAppnya membenarkan jika alat yang bekerja di tambang pasir timah di wilayah Parit 1 Desa Keposang itu berkoordinasi dengan pihaknya yakni Kodim 0432/Basel.

“ Benar pak kalau alatnya, kalau tambangnya saya tidak tahu,” kata Fk, saat menjawab permintaan konfirmasi dari wartawan media.

“ Mohon kerjasamanya saling menjaga dan mengamankan,” pintanya

Selanjutnya, Kasat Reskrim Polres Basel saat dikonfirmasi terkait temuan adanya kegiatan penambangan pasir timah ilegal dan menggunakan satu unit alat berat di wilayah Parit 1 Desa Keposang, Kecamatan Toboali, sampai berita ini ditayang pihaknya belum memberikan jawaban konfirmasi resmi. Sementara itu permintaan konfirmasi ke pihak – pihak terkait lainnya termasuk pihak KPH Muntai Palas dan Gakkkum/DLHK Babel sedang dalam diupayakan. ( Team / Red )